Entah ini hanya perasaanku saja atau memang kamu berubah...
Aku merasakan berubahan di kamu sayaaang ...
Dan itu menyakitkanku ...
Apa yang salah dengan diriku ?
Dulu kalau nggak ada kabar kamu getol telfon dan langsung sms ... sekarang ? Kamu menghindar ...
Untuk ngucapin selamat tidurpun atau selamat pagipun sekarang enggak ...
Selalu menghindar dengan alasan yang ada ada saja ...
Aku sakitpun tak ada satu kalimat "cepet sembuh sayaang, semangat sayaang"
Aku kangen mas rudi yang dulu ..
Aku kangeeen Ya Rab .... :'(
Yaah mulut laki-laki memang manid ... manis dengan segala janji dan ucapannya...
Dibalik manis perkataannya selalu ada duri tajam yang siap melukai kapan saja tanpa kita sadari sebagai seorang perempuan ...
Yaah kalau kamu ada perempuan baru .. semoga dia yang terbaik...
Aku harus siap jika suatu saat nanti kamu mulai bosan denganku .m.
Yaah ini konsekuensi yang harus aku jalani ..yang
Aku ... sedih ...
Aku ... sakit ...
Ya sesakitnya seseorang akan mencoba tetap tersenyum meski dalam hati menangis ...
Klasik memang .. tapi itulah manusia...
Ya Allah, jagalah hubungan kami jika Engkau meridhoi, maka hancurkanlah hubungan kami jika Engkau tak merestui ...
Mungkin hanya menangislah jalan satu-satunya yang bisa aku lakukan .. selain memohon yang terbaik untuk kedepannya kepada Sang Prngasih ...
Ya Rab, sembuhkan lah kekasihku, lindungilah ia dalam setiap kegiatannya ... tunjukkanlah ia yang sesungguhnya jika dia memanglah jodohku dunia dan akhirat ....
Ya Rab, kuatkanlah aku untuk menjaga kadih sayangku ini hanya untuknya , meski aku harus terluka untuk kesekian kalinya ... sehatkan lah aku jika engkau belum mengjendaki aku menghadap kepada-Mu ...
Ya Rab, aku rela jika harus terluka jika itu bisa membuat siapapun bahagia ..
Aku rela jika kesabaranku harus berbuah menyakitkan ...
Hanya kepada-Mu aku berserah diri ... dan Hanya kepada-Mu aku memohon perlindungan dari orang-orang yang menyakitiku secara rohani dan jasmani ...
Jangan salahkan aku kalau aku harus menyakiti diri sendiri ...
sekian dan terima kasih
Langganan:
Posting Komentar
(
Atom
)
0 komentar:
Posting Komentar